Skip to main content

Pembayaran

Artikel By : www.vallet.id

Pembayaran merupakan salah satu aktivitas penting pada setiap transaksi dalam kegiatan ekonomi. Dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, semakin banyak dan semakin besarnya nilai transaksi serta risiko, dibutuhkan adanya sistem pembayaran dan alat pembayaran yang cepat, lancar dan aman. Keberhasilan sistem pembayaran akan dapat mendukung perkembangan sistem keuangan dan perbankan. Sebaliknya ketidaklancaran atau kegagalan sistem pembayaran akan memberikan dampak yang kurang baik pada kestabilan perekonomian.
Pembayaran adalah aktivitas pemindahan dana guna memenuhi suatu kewajiban yang timbul dari suatu kegiatan ekonomi. Pembayaran ini terjadi setiap hari, melibatkan ribuan transaksi ekonomi yang beraneka ragam, seperti seperti jual beli barang dan jasa, pembelian dan pelunasan kredit, melibatkan miliaran rupiah dengan berbagai alat pembayaran seperti pembayaran tunai dengan uang kartal, Cheque, Bilyet Giro, Wesel dan lain-lain.
Proses pembayaran memang mudah dan sederhana, tetapi bisa juga kompleks dan sulit tergantung dari kompleks tidaknya transaksi ekonomi yang terjadi. Pembayaran secara umum dapat diartikan sebagai “pindahnya kepemilikan hak atas dana dari pembayar kepada penerimanya”. Atau dengan kata lain dapat dikatakan bahwa pembayaran adalah perpindahan hak atas nilai antara pihak pembeli dan pihak penjual yang secara bersamaan terjadi perpindahan hak atas barang atau jasa secara berlawanan.
Pembayaran bukanlah sebagai suatu proses yang berdiri sendiri, yang terjadi secara spontan tanpa ada kaitannya dengan transaksi lain, sebab setiap pembayaran merupakan realisasi dari suatu transaksi ekonomi. Pembayaran dapat dilakukan secara tradisional sederhana yang tidak memerlukan jasa bank, atau suatu proses yang cukup rumit, dimana lembaga perbankan mempunyai peran yang sangat penting dan memerlukan jasa-jasa perantara karena tanpa jasa perantara tidak dapat terlaksana dengan aman cepat dan efisien.
Bentuk pembayaran elektronik saat ini sudah meluas menjangkau seluruh dunia, baik di negara maju maupun negara berkembang. Di negara-negara maju, pergeseran ke pembayaran elektronik lebih disebabkan oleh alasan efisiensi, kecepatan, kenyamanan, dan keamanan. Sementara di negara-negara berkembang, pembayaran elektronik lebih dianggap sebagai upaya melakukan inklusi keuangan. Suatu upaya yang digunakan untuk menarik masyarakat yang selama ini belum menggunakan atau tidak memiliki akses ke sistem perbankan, seperti yang terjadi di Indonesia, Filipina, dan Kenya
Seiring dengan perkembangan teknologi yang begitu cepat, pembayaran dalam transaksi ekonomi terus mengalami perubahan. Kemajuan teknologi khususnya didalam bidang sistem pembayaran mulai menggusur peranan uang tunai dalam sistem pembayaran ke sistem pembayaran non tunai. Pembayaran non tunai tidak menggunakan uang tunai berbentuk logam ataupun kertas sebagai alat pembayaran, melainkan dengan cara transfer antar bank maupun transfer intra bank melalui jaringan internal bank sendiri. Selain itu pembayaran non tunai juga dapat dilakukan dengan menggunakan alat pembayaran menggunakan kartu (kartu kredit, kartu debit, dan kartu ATM).
Hadirnya alat-alat pembayaran non tunai, tidak hanya dikarenakan oleh adanya inovasi-inovasi dari bidang perbankan tetapi juga didorong oleh kebutuhan masyarakat akan adanya suatu alat pembayaran yang mudah, aman dan efisien, kemudahan transaksi yang didapat tersebut dapat mendorong penurunan biaya transaksi dan pada gilirannya dapat menstimulus pertumbuhan ekonomi. Sehingga dapat dikatakan bahwa kehadiran alat-alat pembayaran non tunai merupakan bentuk inovasi dari perbankan ditambah dengan kebutuhan masyarakat sehingga kedepannya dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi.
Pada perkembangannya, saat ini sudah ada produk pembayaran elektronik jenis baru atau yang lebih dikenal dengan electronic money (e-money), yang mana karakteristiknya berbeda dengan jenis pembayaran yang telah disebutkan sebelumnya.

Comments

Popular posts from this blog

10 Tempat Makan di Bandung yang Wajib Menjadi Tujuan Wisata Kuliner

Artikel Original :  www.vallet.id Bosan di rumah saja tanpa ada acara pada saat akhir pekan? Pergi saja ke Bandung. Kota yang satu ini sangat terkenal akan berbagai tempat makannya. Ini 10 tempat makan di Bandung yang wajib menjadi tujuan wisata kulinermu: 1. Dusun Bambu Tempat makan di Bandung yang termasuk sebagai salah satu yang paling terkenal adalah Dusun Bambu. Dusun Bambu termasuk unik karena tempat makannya yang berupa sarang burung yang berada di atas pohon. Daerah tersebut bernama Lutung Kasarung, dan kamu bisa menyewa sarang burung tersebut untuk makan paket makanan yang telah kamu pesan. 2. Kampung Daun Suka dengan suasana hutan dan air terjun? Silakan datang saja ke Kampung Daun. Makan di Kampung Daun serasa makan di tengah hutan. Pondok-pondok makannya juga terbuat dari kayu dan bambu, sangat alami. 3. Congo Tergantung suasana yang ingin kamu rasakan, jika kamu menginginkan yang romantis, maka datang saja pada malam hari karena akan ada banyak lilin yan...

Ketahui Ukuran Spanduk Agar Informasi Tersampaikan

Artikel By :  www.vallet.id Ukuran spanduk, ditentukan  sesuai dengan kebutuhan. Ada beberapa ukuran yang biasa dilihat. Ketika di jalan raya, ukuran yang digunakan jenis spanduk adalah ukuran 2 x 4,5 m. Berbeda dengan spanduk yang diletakan di pinggir jalan biasanya berukuran kecil. Penggunaan spanduk berukuran kecil untuk memberikan informasi yang singkat kepada pembaca. Seperti spanduk informasi kursus masak, dapat menggunakan ukuran yang tidak besar dan hanya berbentuk persegi. Jika Anda ingin mencetak spanduk langkah awal yang perlu diketahui adalah ukuran spanduk. Cari tahu ukuran yang sesuai dengan kebutuhan. Masing-masing ukuran memiliki harga dan penempatan informasi yang berbeda. Seperti beberapa ukuran spanduk yang sering digunakan berikut. 2 x 1,5 m 3 x 0,8 m 3 x 1 m 4 x 0,8 m 2 x 4,5 m 5 x 1 m Ukuran spanduk tersebut sering digunakan orang untuk menyampaikan informasi kepada pembaca. Namun Anda dapat mencetaknya sesuai dengan ukuran yang dibutuhkan....

Penggunaan Desain Grafis

Artikel By :  www.vallet.id Penggunaan desain grafis di era sekarang ini sangatlah luas dan memberikan warna istimewa untuk masyarakat secara umum. Mulai dari desain media sosial, souvenir sampai undangan pernikahan. Tidak hanya itu, desain grafis juga sudah lama mewarnai dunia blogging dan membuat tulisan lebih berbicara. Desain grafis memudahkan para pembaca dalam memahami tulisan yang ada. Lebih dari itu, desain grafis merupakan sentuhan tambahan sebuah artikel blog jadi lebih menarik. Saya pribadi senang sekali melihat blog dengan dilengkapi desain grafis yang sederhana namun enak dibaca. Membuat desain grafis tidaklah harus yang rumit atau tingkat tinggi. Desain grafis yang sederhana dengan sentuhan terbaik dapat menghasilkan karya istimewa. Desain grafis yang sederhana justru terlihat lebih berkesan dari pada desain yang terlalu ramai dan rumit. Kombinasi huruf, keselarasan warna serta permainan garis simetris yang apik membuat desain grafis menjadi istimewa. Susah n...